Halal Bi Halal SGN Jateng: Syukuran Kemenangan dan Komitmen Perjuangan Santri
Semarang, 7 April 2015 — Wisma Perdamaian Kota Semarang menjadi saksi hangatnya kebersamaan dalam acara Halal Bi Halal Santri Gayeng Nusantara (SGN) Jawa Tengah, yang juga dirangkai dengan tasyakuran atas kemenangan dalam Pilkada. Hadir dalam acara ini jajaran pengurus, tokoh agama, serta simpatisan SGN dari berbagai wilayah.
Dalam sambutannya, Panglima SGN Jateng, KH. Hamzah Hasan, menyampaikan rasa syukur atas peran aktif SGN dalam mendukung demokrasi yang bermartabat. Beliau juga membagikan kisah inspiratif yang disampaikan oleh Gubernur terpilih, Bapak Luthfi, sebagai bentuk apresiasi kepada SGN Jateng.
Dikisahkan, seorang ibu tengah berdoa dengan khusyuk meminta rezeki sebesar satu juta rupiah untuk biaya sekolah anaknya. Doanya yang dilafalkan dengan suara cukup keras terdengar oleh seorang Babinsa yang kebetulan berada di dekat lokasi. Babinsa kemudian menginformasikan hal tersebut ke Polsek. Para anggota Polsek pun secara spontan melakukan iuran, hingga terkumpul dana sebesar 700 ribu rupiah yang kemudian diserahkan kepada ibu tersebut.
Namun, sepulangnya ke rumah, sang ibu kembali berdoa, kali ini meminta tambahan 300 ribu rupiah sambil berkata, "Jangan lewat polisi, nanti dipotong. Harusnya satu juta, tapi cuma dikasih 700 ribu." Cerita ini menjadi pengingat bahwa membangun citra baik aparat di mata masyarakat bukanlah hal yang mudah, bahkan saat mereka sudah berbuat baik sekalipun.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Tengah, KH. Taj Yasin Maimun (Gus Yasin), dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas semangat dan konsistensi para pengurus SGN Jateng. Ia berharap SGN terus berkembang, tidak hanya di Jawa Tengah, namun juga dapat berdiri di provinsi lain seperti Jawa Timur, Jawa Barat, hingga ke seluruh Indonesia.
“Perjuangan dalam pembangunan daerah, pengawalan kebijakan, dan keterlibatan masyarakat tetap membutuhkan peran aktif SGN,” ujar Gus Yasin.
Ia juga menitipkan pesan khusus kepada para anggota SGN yang aktif di media sosial. “SGN di media sosial jangan hanya memberi sanjungan. Kritik pun harus disampaikan. Jangan sungkan, karena kritik itu dibutuhkan demi perbaikan bersama,” tegasnya.
Acara ditutup dengan doa bersama, semangat persatuan, dan komitmen untuk terus menjaga peran strategis santri dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Posting Komentar untuk "Halal Bi Halal SGN Jateng: Syukuran Kemenangan dan Komitmen Perjuangan Santri"